Full width home advertisement

Post Page Advertisement [Top]

Ditulis oleh Ana Mariatul Kiftiyah

Akar permasalahan dari kesulitan siswa dalam menulis paragraf salah satunya adalah strategi pembelajaran yang dilakukan guru. Dalam pembelajaran menulis paragraf, guru belum melakukan pentahapan. Seharusnya, agar hasil pekerjaan siswa dapat memuaskan dan memenuhi target, maka pembelajarannya harus disusun dengan tahapan yang benar sehingga secara perlahan siswa dapat memahami bahwa sebuah paragraf yang baik haruslah utuh, koheren, lengkap, serta tepat dalam penulisan ejaan dan tanda baca.
Pembelajaran bertahap atau pembelajaran yang dilaksanakan sedikit demi sedikit ini dikenal dengan istilah scaffolding atau mediated learning. Pembelajaran bertahap penting dilakukan untuk mencapai kompetensi yang kompleks seperti kompetensi menulis. Dalam kegiatan membelajarkan, guru melakukan pembelajaran bertahap atau sedikit demi sedikit untuk mencapai kompetensi yang seharusnya dicapai. Tahapan itu merupakan tangga agar siswa dapat menguasai kompetensi yang kompleks. Pentahapan dalam pembelajaran menulis paragraf dapat dilakukan dengan cara (1) siswa diajak mengenal kalimat topik dan kalimat penjelas dalam paragraf; (2) siswa diajak mengenal topik dan ide pengontrol dalam kalimat topik; (3) siswa diajak melakukan pemetaan isi untuk mengembangkan ide pengontrol dalam kalimat topik; (4) siswa diajak mengembangkan peta isi menjadi paragraf yang utuh; (5) siswa diajak menilai apakah paragraf yang dikembangkan sudah koheren, yaitu antarkaliamat dalam paragraf memiliki keterkaitan; dan (6) siswa diajak menilai ketepatan penggunaan ejaan dan tanda baca dari paragraf yang telah disusun.
Dalam proses scaffolding, guru membantu penguasaan tugas atau konsep-konsep yang sulit dicerna siswa. Guru hanya membantu siswa dengan memberikan arahan atau media dalam mengerakan tugas-tugas yang sulit dikuasai siswa., namun tanggung jawab penyelesaian tugas tetap pada diri siswa. Scaffolding merupakan jembatan yang digunakan untuk menghubungkan apa yang sudah diketahui siswa dengan sesuatu yang baru yang akan dikuasai atau diketahui siswa.
Scaffolding atau mediated learning adalah teori yang dikemukakan oleh Vigotsky, yang menekankan penggunaan dukungan atau bantuan tahap demi tahap dalam belajar dan pemecahan masalah. Ada beragam bantuan yang diberikan tergantung pada tingkat kesulitan yang dialami siswa, misalnya (1) memecah tugas menjadi lebih kecil; (2) mengatur bagian-bagian; (3) mengajak berpikir ulang; (3) membahasakan proses berpikir jika tugasnya kompleks; (4) melaksanakan pembelajaran kooperatif; (5) melakukan dialog dalam kelompok kecil; (6) memberi petunjuk kongkret; (7) melakukan tanya jawab; (8) memberikan kartu-kartu kunci; atau (9) melakukan pemodelan. Di samping itu, bila diperlukan bantuan dapat berupa mengaktifkan latar belakang pengetahuan yang dimiliki siswa, memberikan tips-tips atau kiat-kiat, strategi, dan prosedur-prosedur kunci untuk melaksanakan tugas atau memecahkan masalah yang dihadapi siswa agar siswa tidak frustasi karena mengerjakan tugas atau suatu keterampilan yang sulit dicapai/dilaksanakan.
Ciri khas teknik scaffolding ini adalah keaktifan dan keterlibatan siswa dalam upaya proses belajar dengan memanfaatkan pengetahuan awal dan gaya belajar masing-masing siswa dengan bantuan guru sebagai fasilitator yang membantu siswa apabila siswa mengalami kesulitan dalam upaya belajarnya. Dengan teknik ini diharapkan kompetensi menulis siswa dapat dikembangkan secara optimal dan bertahan lama. Strategi ini dianggap paling tepat karena kemampuan menulis paragraf adalah kemampuan yang kompleks. Jadi, untuk membelajarkannya diperlukan tahapan-tahapan yang jelas dan tepat agar kompetesi yang kompleks itu dapat dikuasai dengan baik dan optimal.

Sumber Rujukan
Priyatni, Endah Tri, Siti Cholisatul Hamidah, Ana Sri Supeni Maria, dan Thomas Triantoro. 2007. Peningkatan Kompetensi Menulis Paragraf Siswa Kelas VII SMPK Santa Maria 2 Malang dengan Teknik Scaffolding. Laporan Penelitian Malang: Lembaga Penelitian Universitas Negeri Malang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Bottom Ad [Post Page]